Rumah Pondok Gurih : Mahal tapi Terbayar.. Yummy!

Nice to meet you again guys, ya ini adalah postingan kedua dari Foodtizens.. sedikit bercerita sebenarnya foodie trip kali ini berawal dari ketidaksengajaan. Yap singkat cerita kami berdua (kayanya berdua terus deh) dilanda penyakit lambung (kata orang sih lapar) di jam jam genting, sekitar jam 9 lewat. Dimana di jam jam seperti ini sebagian orang tak mau membuang waktunya hanya untuk hunting tempat makan yg bisa memanjakan lidahnya, dan lebih memilih mencoba kebiasaan anak kos.. apa itu ? that's right Nge-Mie.

Niat awal kami pun ingin mencari sesuatu yang masih satu bangsa dengan keluarga besar Mie, ya Ramen! ternyata setelah sekian lama menunggu 'dia' dandan (maklumin lah ya). Akhirnya kami berangkat ke tujuan awal kami untuk Nge-Ramen, dan ternyata hasilnya bisa di tebak, kedainya tutup. Sambil memacu motor dengan kecepatan yang mungkin lebih lambat dari gary milik spongebob, saya memberanikan diri untuk menanyakan kepada 'dia' mau makan dimana ? dan saya sudah yakin akan mendapatkan jawaban yang cukup menyayat hati "TERSERAH". And dream comes true.. kata kata legend itu pun keluar dari mulutnya.. kalau sudah seperti ini biasanya para cowok akan memutar otaknya dan membuat kepalanya berurat.

Well.. akhirnya kita menemukan sebuah Rumah Makan yang tidak jauh dari tempat dimana saya KO dengan kata terserahnya, namanya Pondok Gurih. Beralamat di Jl. Engku Putri No. 8 depan Masjid Raya Batam.

Tanpa berbasa basi lagi akhirnya kita memesan beberapa menu..sekitar 20 menit pesanan sudah tersedia di meja,diantaranya..

1 Melon Juice (Rp. 16.000)  & 1 Orange Juice (Rp. 15.000)

Udang Sambal Petai ( Rp. 55.000), Kangkung Balacan Hot Plate (Rp. 25.000) dan Bakwan Jagung (Rp. 20.000)

Setelah saya cukup puas melihat wajah dia yang menahan lapar, akhirnya waktunya untuk menghabiskan semua yang diatas meja.

Saatnya memberikan review : untuk kedua Juice saya berikan nilai (6), untuk Udang Sambal Petai (7,5), Kangkung Balacan Hot Plate (8,5) well ini memang yang menjadi favorit saya dibanding kangkung balacan lainnya. dan terakhir untuk Bakwan Jagung (8). well memang sedikit lebih mahal jika dibanding tempat serupa. tapi rasanya semua terbayarkan.

Okay.. see you to another episode guys!