Bahaya Enaknya! Jajanan Yang Tak Tergerus Zaman

Siapa yang masa kecilnya suka ikut orang tuanya belanja ke pasar tradisional ? Pasti beberapa dari kalian mau ikut ke pasar karena pengen jajan kan ? Hayoo ngaku deh. Terus siapa yang sampe sekarang masih suka jajan jajanan pasar ?
Di postingan kali ini Foodtizens bakal merangkum beberapa jajanan tradisional yang bisa bikin kalian nostalgia sama masa kecil kalian. Yuk disimak.
1. Lupis, Klanting / Cenil

Referensi pihak ketiga

Referensi pihak ketiga
Lupis / Klanting ini sangat populer pada zamannya, saat pasar tradisional masih menjadi tempat paling umum bertemunya penduduk di satu daera. Lupis dan klanting ini jadi primadona diantara kue kue lainnya yang biasa dimakan untuk sarapan. Kue Lupis sendiri berasal dari Tepung Beras, yang dicampur dengan perasan jeruk nipis, sedikit garam, dan gula. Biasanya lupis ini dimasak dengan menggunakan daun pisang. Saat masak bentuknya seperti lontong, tapi sangat berbeda dengan lontong. Rasanya yang manis gurih menjadi lebih nikmat saat ditaburi parutan kelapa dan gula merah cair diatasnya.
Berbeda lagi dengan klanting, beberapa didaerah Jawa menyebutnya dengan cenil, dua nama itu paling populer untuk menyebut jajan yang satu ini. Jika Lupis terbuat dari tepung beras, beda halnya dengan klanting ini. Klanting terbuat dari tepung tapioka tau tepung ketela. Karena dari tepung tapioka itulah membuat teksturnya lebih padat dan kenyal daripada lupis. Biasanya cenil ini dibentuk memanjang dan berwarna merah muda, kontras dengan lupis yang berwarna dominan hijau. Cara penyajian juga sama, biasanya cenil dan lupis di campur dalam wadah yang sama sebagai jajanan, lengkap dengan parutan kelapa dan gula merah cair. Sangat menggoda.
2. Klepon


Jajanan ini mungkin lebih populer di daerah perkotaan dibandingkan lupis dan klanting. Bentuknya yang bulat bulat hijau mungil menjadikan jajanan ini sangat pas disantap sat santai. Jika lupis klanting memakai gula merah di atasnya, berbeda dengan klepon yang memakai gula merah sebagai isian darinya. Bedanya dengan lupis hanya dari tepungnya saja. Klepon menggunakan tepung beras tetapi juga dicampur dengan tepung ketan, maka dari itu banyak orang orang di perkotaan menyebutnya dengan bola bola ketan.
3. Onde-Onde

Onde-Onde sebenarnya berbeda dengan klepon, tetapi banyak juga yang menyamakan nama onde onde dengan klepon itu sendiri, seperti halnya dalam Film Warkop DKI yang salah satu scene nya menyebut klepon ukuran besar dengan onde onde. Onde Onde yang sebenarnya terbuat dari tepung beras dan tepung ketan, yang dicampur dengan vanili dan santan. Bedanya jika klepon cenderung kenyal, tapi tidak untuk onde onde ini. Onde onde seperti menjadi dua bagian. Kulit dan isian. Paling sering dijumpai adalah menggunakan isian kacang hijau. Tetapi ada juga yang menggunakan kacang tanah. Yang paling unik adalah penambahan wijen pada permukaan onde onde.
4. Getas

Memang rata rata semua jajanan tradisional dibuat dari tepung beras dan tepung ketan. Termasuk jajanan getas ini. Tapi mungkin di tiap berbeda juga punya nama lain untuk jajanan satu ini. Jajanan ini juga terbuat dari campuran tepung beras dan tepung ketan yang dimasak langsung dengan campuran santan dan gula. Yang menjadikan iconic dari jajanan ini adalah gula putih yang menyelimuti tiap tiap dari getas tersebut.
Ada yang mau request jajanan pasar lainnya ? Tulis di kolom komen ya.

Comments

Popular Posts